Monday, July 22, 2013

Wangi Mobil Baru yang (Ternyata) Berbahaya


Mungkin Anda pernah melihat sebagian orang di sekitar Anda, saat memamerkan mobil barunya, meminta Anda untuk masuk ke dalam mobil. Selain memamerkan fitur-fitur canggih si mobil, secara tidak langsung Anda akan menghirup wangi 'khas' dari mobil baru. Namun, yang belum anda ketahui, ternyata wangi yang dibanggakan ini 'cukup berbahaya'. Wangi khas mobil baru ini sebenarnya merupakan campuran sintetis dari iritan saluran pernapasan dan gas karsinogen potensial dari plastik, lem, dan bahan jok yang ada di mobil.

Laporan ini menunjukkan adanya senyawa organik mudah menguap (VOCs), polybrominated diphenyl ethers (PBDEs) yang digunakan sebagai retardan api, dan phthalic acid esters (phtalate), yang berasal dari bahan-bahan dan pelitur yang digunakan untuk membuat interior mobil.

Paparan terhadap zat-zat ini dapat memicu alergi dan gejala asma, mengiritasi mata, hidung, dan tenggorokan, menyebabkan batuk, sakit kepala, gejala-gejala seperti flu, dan iritasi kulit. Beberapa zat juga dikenal menyebabkan kanker dan berefek ke sistem saraf.

Kabar baiknya, pabrikan-pabrikan mobil tidak tinggal diam melihat fakta ini. Pabrikan-pabrikan mobil Jepang memimpin jalan untuk mengurangi racun di udara dalam mobil baru. Langkah-langkah ini diikuti oleh pabrikan di Amerika Serikat. Ini didukung oleh peraturan yang dibuat oleh pemerintah Jepang dan Amerika Serikat.

Tips Untuk Konsumen
Paparan terhadap VOCs, PBDEs, dan phthalate tidak mempengaruhi kesehatan secara langsung. Ada beberapa faktor yang memengaruhi kesehatan konsumen, yaitu:
  • Konsentrasi dan jumlah senyawa dan kemampuannya menguap di udara
  • Karakteristik personal, seperti umur, jenis kelamin, berat badan, dan status kesehatan
  • Metode paparan: tertelan, terhirup, atau kontak langsung dengan kulit
  • Paparan terhadap satu atau lebih VOCs atau kombinasi VOC yang menciptakan senyawa lain
  • Waktu paparan
Untuk menghindarinya, saran terbaik bagi konsumen adalah memastikan interior mobil memiliki aliran udara yang baik selama 6 bulan pertama. Caranya dengan memasukkan udara segar masuk dan bersirkulasi dan/atau mengemudi dengan jendela terbuka.

Cara lain tentu saja dengan mendesak pabrikan mobil untuk mengambil langkah-langkah menurunkan dan menghilangkan VOCs, PBDEs, dan phtalate pada mobil baru. 

Sekarang, Anda perlu berpikir dua kali jika masuk ke dalam mobil baru.